Feng shui adalah rangkaian pedoman dari filosofi Timur kuno yang dirancang untuk menciptakan keseimbangan dan keharmonisan dalam rumah yang pada akhirnya akan berdampak pada keharmonisan dalam diri sendiri. Jika rumah seseorang sehat maka individu yang tinggal di dalamnya juga akan sehat. Keseimbangan itu sendiri tercapai dengan adanya energi positif yang kadang kala terblokir oleh beberapa faktor. Untuk mengatasinya, kita perlu melakukan beberapa perubahan seperti ulasan berikut ini.

Feng Shui Meningkatkan Energi
Kita semua merasakan setiap hari energi kita habis terkuras untuk bekerja di rumah ataupun di kantor, belum lagi kalau ada kerjaan yang nggak terschedule atau harus lembur. Di sinilah kita akan terseret ke titik paling lelah yang pada akhirnya menimbulkan rasa stress. Cara terbaik mengatasinya hanyalah dengan istirahat yang sayangnya karena beberapa alasan, istirahatpun tidak mungkin untuk dilakukan.

Bagaimana Cara Membuat Aliran Energi Positif Di Rumah?
Sirkulasi udara harus mengalir dengan sempurna di seluruh ruangan. Jauhkan perabotan dari tembok meski hanya setengah inchi. Buka jendela, biarkan sinar secara alami masuk dan membawa energy yang luar biasa. Ingat, jendela tidak boleh terhalang karena menurut Feng Shui, kaca sering digunakan untuk merefleksikan energi ke seluruh area rumah, dan membawa suasana segar dan tenang.

5 Elemen Feng Shui
Kayu, melambangkan beberapa aspek seperti kreativitas, kelahiran, kekuatan, fleksibilitas, dan intuisi. Ruangan akan seimbang jika terdapat elemen kayu, namun jangan berlebihan karena dapat membuat seseorang menjadi keras kepala dan kaku. Sementara tidak ada elemen kayu sama sekali akan membuat seseorang kurang kreatif dan mudah depresi.

Api, melambangkan keberanian untuk berekspresi dan berinspirasi. Namun terlalu banyak api juga tidak baik karena dapat menaikkan agrresifitas, kemarahan dan perilaku impulsif. Api didapat dari lilin atau lampu pijar, elektronik, gambar-gambar binatang dan warna-warna panas seperti merah,pink dan ungu juga dapat dikaitkan dengan elemen api.

Tanah, mempengaruhi kekuatan fisik kita untuk mendapatkan keseimbangan dan kestabilan. Terlalu banyak elemen tanah dalam sebuah ruangan justru akan menimbulkan rasa bosan dan lesu. Sementara terlalu sedikit akan membuat ketidakteraturan, kekacauan dan kurang fokus. Warna-warna tanah yang dapat kamu pakai misalnya hijau, coklat dan warna pasir. Gambar-gambar pemandangan dalam bingkai kotak atau segitiga juga merupakan simbol dari elemen tanah.

Logam, mempengaruhi kejernihan akal pikiran dan mental seseorang. Logam dapat berpengaruh pada kemampuan sesorang untuk fokus, bijaksana, mampu menganalisis dan menata segala hal. Terlalu banyak logam akan membuat seseorang terlalu banyak bicara, suka mengkritik berlebihan dan bicara tanpa berpikir terlebih dulu. Sementara kekurangan elemen logam akan membuat seseorang cenderung menjadi pendiam, parno dan tidak fokus. Dan untuk ruangan kamu, cukup tambahkan benda-benda berbahan logam : besi, aluminium, emas, atau perak.

Air, bertanggung jawab pada spiritualitas dan emosi. Keseimbangan elemen ini akan menumbuhkan inspirasi, dan kebijaksanaan. Terlalu banyak air akan menciptakan perasaan yang tidak seimbang dan mudah depresi. Sementara kekurangan air akan membuat seseorang merasa kesepian, terisolasi, dan stres. Beri sentuhan elemen air dengan warna-warna teduh seperti biru tua, hijau, dan ungu, kemudian benda-benda seperti cermin, aquarium, atau air mancur.

Post a comment

Your email address will not be published.

Related Posts